Belanda Timnas Pusat Ada Dua yang Berdarah Indonesia
|Prediksibola138 – Belanda yang diberi julukan oleh Indonesia Timnas Pusat, menorehkan sebuah catatan unik. Hal itu adalah terdapat dua pemain keturunan Indonesia yang memperkuat Timnas Belanda.
Sosok seperti Giovanni van Bronckhorst di masa lampau, kini diikuti oleh Tijjani Reijnders dan Ian Maatsen yang membawa darah Indonesia di skuad Oranje.
Fenomena ini menarik perhatian Amigito, seorang penggemar Timnas Belanda yang datang langsung ke Jerman untuk menyaksikan Euro 2024. Ia yakin bahwa masih banyak pemain keturunan Indonesia yang berpotensi memperkuat Timnas Belanda di masa depan.
“Saya tidak tahu pasti siapa saja mereka, tapi saya yakin jumlahnya lebih dari dua. Pasti lebih banyak,” ungkap Amigito kepada jurnalis KLY Sports, Benediktus Gerendo Pradigdo, yang meliput langsung Euro 2024 di Jerman.
Saat Ini Ada 2 Pemain Keturunan Indonesia di Skuad Belanda untuk Euro 2024
Untuk skuad Timnas Belanda saat ini, Bola.com melihat setidaknya ada dua pemain yang memang sudah diklaim memiliki darah Indonesia secara langsung.
Pertama adalah Tijjani Reijnders. Pemain AC Milan ini memiliki darah Ambon dari ibunya yang bernama Angelina Lekatompessy. Namun, kalau untuk namanya sendiri memang diambil dari pesepak bola asal Nigeria, Tijani Babangida.
Sementara itu yang kedua ada Ian Maatsen. Pemain satu ini lahir di Belanda bagian Selatan. Ia memiliki keturunan Suriname dan juga keturunan Jawa.
Siapa Pemain Terbaik Belanda?
Memphis Depay bermain bagus untuk Belanda. Dia jadi pemain yang paling banyak dapat peluang. Memphis mencatatkan empat shots sepanjang laga. Dia juga membuat assist untuk gol De Vrij.
Stefan de Vrij juga masuk dalam barisan pemain Belanda dengan performa terbaik. Walau sempat kesulitan pada babak pertama, bek 32 tahun itu tampil brilian pada babak kedua.
Selain dua nama di di atas, Wout Weghorst juga patut diapresiasi. Dimainkan pada awal babak kedua, Weghorst membuat Belanda punya target man di kotak penalti. Dia membuat serangan Belanda jadi lebih tajam.
Rapor Pemain Inti Timnas Belanda
Bart Verbruggen (7/10)
Verbruggen harusnya bisa melakukan lebih baik pada proses gol Turki. Namun, dia punya dua penyelamatan penting.
Denzel Dumfries (6/10)
Dumfries tidak tampil spesial. Namun, dia menebusnya saat melepas umpan sling yang berujung gol bunuh diri Muldur.
Stefan de Vrij (7/10)
Solid dan terpilih sebagai Man of the Match.
Virgil van Dijk (4/10)
Kesulitan meladeni kecepatan Yilmaz dan Yildiz. Menerima kartu kuning karena menarik Yildiz.
Natan Ake (6/10)
Ake beberapa kali terlambat turun pada transisi bertahan. Namun, dia memberi banyak opsi di lini serang.
Jerdy Schouten (5/10)
Schouten punya akurasi umpan yang bagus (94 persen), akan tetapi jarang melepas umpan ke depan.
Tijjani Reijnders (6/10)
Reijnders banyak menekan dan membawa bola ke pertahanan Turki. Reijnders melakukan empat upaya dribel.
Xavi Simons (5/10)
Simons tidak bermain pada level terbaik. Dia melewatkan beberapa momen penting dan sulit mencari peluang.
Steven Bergwijn (4/10)
Bergwijn tidak efektif. Kesulitan untuk memberi dampak sehingga diganti pada awal babak kedua.
Memphis Depay (6/10)
Depay memimpin lini depan Belanda dengan apik. Punya beberapa peluang dan membuat crossing spesial pada gol Stefan de Vrij.
Cody Gakpo (7/10)
Pada babak pertama, Gakpo menawarkan banyak opsi bagi Belanda. Namun, dia tampil menentukan di babak kedua.